FG Troches vs Degirol: Apa Bedanya? Panduan Lengkap & Praktis!

Table of Contents

Sakit tenggorokan memang menyebalkan, ya? Rasanya seperti ada amplas di tenggorokan, susah menelan, dan bicara pun jadi tidak nyaman. Nah, saat sakit tenggorokan menyerang, biasanya kita langsung mencari obat yang bisa meredakannya dengan cepat. Dua merek obat yang seringkali muncul di apotek dan mungkin pernah kamu dengar adalah FG Troches dan Degirol. Keduanya sama-sama obat hisap untuk mengatasi sakit tenggorokan, tapi sebenarnya apa sih perbedaan antara FG Troches dan Degirol? Mana yang lebih ampuh dan cocok untuk kondisimu? Yuk, kita bahas tuntas!

Mengenal Lebih Dekat FG Troches

FG Troches
Image just for illustration

FG Troches adalah obat hisap yang mengandung dua bahan aktif utama, yaitu fradiomycin sulfate dan gramicidin S. Kedua bahan ini adalah antibiotik. Fradiomycin sulfate adalah antibiotik spektrum luas yang efektif melawan berbagai jenis bakteri. Sementara itu, gramicidin S juga merupakan antibiotik yang bekerja dengan cara merusak membran sel bakteri, sehingga bakteri tidak bisa bertahan hidup. Kombinasi kedua antibiotik ini membuat FG Troches menjadi obat yang cukup kuat untuk mengatasi infeksi bakteri pada mulut dan tenggorokan.

Kandungan dan Cara Kerja FG Troches

Setiap tablet hisap FG Troches biasanya mengandung 2.5 mg fradiomycin sulfate dan 1 mg gramicidin S. Cara kerja FG Troches cukup sederhana. Saat kamu menghisap tablet FG Troches, kandungan antibiotik di dalamnya akan bekerja secara lokal di area mulut dan tenggorokan. Antibiotik ini akan membunuh atau menghambat pertumbuhan bakteri penyebab infeksi. Karena bekerja secara lokal, FG Troches minim diserap ke dalam aliran darah, sehingga efek samping sistemik (efek samping yang mempengaruhi seluruh tubuh) juga cenderung lebih rendah dibandingkan antibiotik minum.

Kapan FG Troches Tepat Digunakan?

FG Troches sangat cocok digunakan untuk mengatasi sakit tenggorokan yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Beberapa gejala infeksi bakteri pada tenggorokan yang mungkin kamu alami antara lain:

  • Nyeri tenggorokan yang parah: Rasa sakitnya bisa sangat mengganggu, bahkan sampai susah menelan makanan atau minuman.
  • Tonsil atau amandel bengkak dan merah: Jika kamu bercermin dan melihat ke dalam mulut, amandelmu mungkin terlihat membesar dan berwarna merah terang. Terkadang, ada juga bercak putih atau kuning di amandel.
  • Demam: Infeksi bakteri seringkali disertai dengan peningkatan suhu tubuh.
  • Kelenjar getah bening di leher membesar dan nyeri: Kelenjar getah bening adalah bagian dari sistem kekebalan tubuh. Saat ada infeksi, kelenjar ini bisa membesar dan terasa sakit saat disentuh.
  • Sulit menelan: Karena tenggorokan meradang dan bengkak, menelan makanan atau minuman bisa terasa sangat sakit dan sulit.

Jika kamu mengalami gejala-gejala di atas, kemungkinan besar sakit tenggorokanmu disebabkan oleh infeksi bakteri, dan FG Troches bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun, penting untuk diingat bahwa FG Troches tidak efektif untuk mengatasi sakit tenggorokan yang disebabkan oleh virus, seperti flu biasa atau batuk pilek. Antibiotik hanya bekerja melawan bakteri, bukan virus.

Dosis dan Cara Penggunaan FG Troches

Dosis umum FG Troches untuk dewasa dan anak-anak di atas usia 6 tahun adalah 1 tablet hisap setiap 4-6 jam. Biarkan tablet hisap larut perlahan di dalam mulut, jangan dikunyah atau ditelan langsung. Untuk anak-anak di bawah usia 6 tahun, penggunaan FG Troches sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter. Penting untuk mengikuti dosis yang dianjurkan dan tidak menggunakannya secara berlebihan. Penggunaan antibiotik yang tidak tepat atau berlebihan justru bisa menyebabkan resistensi antibiotik, yaitu kondisi di mana bakteri menjadi kebal terhadap antibiotik.

Efek Samping FG Troches

Seperti obat-obatan lainnya, FG Troches juga memiliki potensi efek samping, meskipun biasanya jarang terjadi dan ringan. Beberapa efek samping yang mungkin timbul antara lain:

  • Reaksi alergi: Meskipun jarang, beberapa orang mungkin alergi terhadap kandungan dalam FG Troches. Gejala alergi bisa berupa ruam kulit, gatal-gatal, bengkak pada wajah atau bibir, kesulitan bernapas, atau bahkan syok anafilaktik (reaksi alergi yang parah dan mengancam jiwa). Jika kamu mengalami gejala alergi setelah menggunakan FG Troches, segera hentikan penggunaan dan cari pertolongan medis.
  • Iritasi mulut atau tenggorokan: Pada beberapa orang, FG Troches bisa menyebabkan iritasi ringan pada mulut atau tenggorokan. Biasanya, iritasi ini akan hilang dengan sendirinya setelah penggunaan dihentikan.
  • Perubahan rasa: Beberapa orang mungkin mengalami perubahan rasa di mulut setelah menggunakan FG Troches. Biasanya, perubahan rasa ini bersifat sementara.

Secara umum, FG Troches adalah obat yang aman dan efektif jika digunakan sesuai dengan dosis dan aturan pakai. Namun, jika kamu memiliki riwayat alergi terhadap antibiotik atau mengalami efek samping yang mengganggu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau apoteker sebelum menggunakan FG Troches.

Mengenal Lebih Dekat Degirol

Degirol
Image just for illustration

Degirol juga merupakan obat hisap untuk mengatasi sakit tenggorokan, namun berbeda dengan FG Troches, Degirol mengandung bahan aktif dequalinium chloride. Dequalinium chloride adalah antiseptik. Antiseptik berbeda dengan antibiotik. Antiseptik bekerja dengan cara menghambat pertumbuhan atau membunuh berbagai jenis mikroorganisme, termasuk bakteri, jamur, dan virus (meskipun efektivitasnya terhadap virus mungkin lebih rendah).

Kandungan dan Cara Kerja Degirol

Setiap tablet hisap Degirol umumnya mengandung 0.25 mg dequalinium chloride. Cara kerja Degirol juga lokal, seperti FG Troches. Saat dihisap, dequalinium chloride akan bekerja di area mulut dan tenggorokan untuk membunuh atau menghambat pertumbuhan mikroorganisme penyebab infeksi. Dequalinium chloride memiliki spektrum aktivitas yang luas, artinya bisa efektif melawan berbagai jenis mikroorganisme.

Kapan Degirol Tepat Digunakan?

Degirol bisa digunakan untuk mengatasi berbagai jenis masalah pada mulut dan tenggorokan yang disebabkan oleh infeksi, termasuk:

  • Sakit tenggorokan: Degirol efektif untuk meredakan sakit tenggorokan yang disebabkan oleh berbagai penyebab, baik bakteri maupun virus. Meskipun tidak sekuat antibiotik dalam membunuh bakteri, antiseptik seperti dequalinium chloride tetap bisa membantu mengurangi jumlah bakteri di tenggorokan dan meredakan gejala infeksi.
  • Radang gusi (gingivitis): Dequalinium chloride juga efektif untuk mengatasi radang gusi ringan.
  • Sariawan (stomatitis): Degirol bisa membantu mempercepat penyembuhan sariawan di mulut.
  • Infeksi jamur pada mulut (oral thrush): Dequalinium chloride memiliki aktivitas antijamur, sehingga bisa membantu mengatasi infeksi jamur pada mulut.

Degirol lebih fleksibel dibandingkan FG Troches karena bisa digunakan untuk mengatasi berbagai jenis infeksi ringan pada mulut dan tenggorokan, tidak hanya infeksi bakteri. Jika kamu tidak yakin apakah sakit tenggorokanmu disebabkan oleh bakteri atau virus, Degirol bisa menjadi pilihan yang lebih aman karena tetap bisa membantu meredakan gejala dan mencegah infeksi semakin parah.

Dosis dan Cara Penggunaan Degirol

Dosis umum Degirol untuk dewasa dan anak-anak di atas usia 10 tahun adalah 1 tablet hisap setiap 3-4 jam. Untuk anak-anak usia 4-10 tahun, dosisnya adalah 1 tablet hisap setiap 4-5 jam. Sama seperti FG Troches, biarkan tablet Degirol larut perlahan di dalam mulut dan jangan dikunyah atau ditelan langsung. Penggunaan Degirol pada anak-anak di bawah usia 4 tahun sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter. Jangan melebihi dosis yang dianjurkan.

Efek Samping Degirol

Efek samping Degirol umumnya juga ringan dan jarang terjadi. Beberapa efek samping yang mungkin timbul antara lain:

  • Iritasi mulut atau tenggorokan: Seperti FG Troches, Degirol juga bisa menyebabkan iritasi ringan pada mulut atau tenggorokan pada beberapa orang.
  • Reaksi alergi: Reaksi alergi terhadap dequalinium chloride juga mungkin terjadi, meskipun jarang. Gejalanya mirip dengan reaksi alergi pada FG Troches, seperti ruam kulit, gatal-gatal, bengkak, dan kesulitan bernapas. Jika mengalami gejala alergi, segera hentikan penggunaan dan cari pertolongan medis.
  • Perubahan rasa: Beberapa orang mungkin mengalami perubahan rasa di mulut setelah menggunakan Degirol.

Secara keseluruhan, Degirol juga tergolong obat yang aman dan efektif untuk mengatasi masalah mulut dan tenggorokan ringan jika digunakan sesuai aturan pakai. Namun, jika kamu memiliki riwayat alergi atau mengalami efek samping yang mengganggu, konsultasikan dengan dokter atau apoteker.

Perbedaan Utama FG Troches dan Degirol

Setelah mengenal lebih dekat FG Troches dan Degirol, sekarang kita bahas perbedaan utama di antara keduanya:

1. Bahan Aktif dan Mekanisme Kerja

Perbedaan paling mendasar terletak pada bahan aktif dan mekanisme kerjanya.

  • FG Troches: Mengandung antibiotik (fradiomycin sulfate dan gramicidin S). Bekerja dengan membunuh atau menghambat pertumbuhan bakteri.
  • Degirol: Mengandung antiseptik (dequalinium chloride). Bekerja dengan menghambat pertumbuhan atau membunuh berbagai jenis mikroorganisme (bakteri, jamur, virus).

Perbedaan ini menentukan kegunaan utama masing-masing obat. FG Troches lebih spesifik untuk infeksi bakteri, sedangkan Degirol lebih luas spektrumnya dan bisa digunakan untuk berbagai jenis infeksi ringan pada mulut dan tenggorokan.

2. Indikasi Penggunaan

Indikasi penggunaan keduanya juga sedikit berbeda:

  • FG Troches: Terutama diindikasikan untuk sakit tenggorokan akibat infeksi bakteri. Lebih efektif jika penyebab sakit tenggorokan sudah pasti bakteri.
  • Degirol: Diindikasikan untuk berbagai kondisi infeksi ringan pada mulut dan tenggorokan, termasuk sakit tenggorokan (baik bakteri maupun virus), radang gusi, sariawan, dan infeksi jamur mulut. Lebih cocok untuk kondisi infeksi ringan yang penyebabnya belum pasti bakteri.

3. Efektivitas terhadap Virus

  • FG Troches: Tidak efektif sama sekali untuk mengatasi infeksi virus, karena antibiotik tidak bekerja melawan virus.
  • Degirol: Mungkin memiliki sedikit efek antivirus (menghambat pertumbuhan virus), meskipun efektivitasnya tidak sebesar antibiotik terhadap bakteri atau antijamur terhadap jamur. Degirol lebih bermanfaat untuk sakit tenggorokan yang disebabkan virus dibandingkan FG Troches, meskipun bukan pengobatan utama untuk infeksi virus.

4. Potensi Resistensi Antibiotik

  • FG Troches: Mengandung antibiotik, sehingga penggunaan yang tidak tepat atau berlebihan dapat meningkatkan risiko resistensi antibiotik. Resistensi antibiotik adalah masalah kesehatan global yang serius, di mana bakteri menjadi kebal terhadap antibiotik, sehingga infeksi menjadi lebih sulit diobati. Penggunaan FG Troches sebaiknya dibatasi hanya untuk infeksi bakteri yang jelas dan sesuai dosis.
  • Degirol: Sebagai antiseptik, risiko resistensi mikroorganisme terhadap dequalinium chloride lebih rendah dibandingkan resistensi antibiotik. Meskipun demikian, penggunaan antiseptik yang bijak tetap penting.

5. Ketersediaan dan Harga

Secara umum, baik FG Troches maupun Degirol cukup mudah ditemukan di apotek-apotek di Indonesia. Harga keduanya juga relatif terjangkau. Namun, harga dan ketersediaan bisa bervariasi tergantung pada apotek dan wilayah. Sebaiknya bandingkan harga di beberapa apotek untuk mendapatkan harga terbaik.

Tabel Perbandingan FG Troches dan Degirol

Agar lebih mudah memahami perbedaannya, berikut tabel perbandingan antara FG Troches dan Degirol:

Fitur FG Troches Degirol
Bahan Aktif Fradiomycin sulfate, Gramicidin S (Antibiotik) Dequalinium chloride (Antiseptik)
Jenis Obat Antibiotik Antiseptik
Spektrum Kerja Terutama Bakteri Bakteri, Jamur, Virus (sedikit)
Indikasi Utama Infeksi Bakteri pada Tenggorokan Infeksi Ringan Mulut & Tenggorokan (Berbagai Penyebab)
Efektif untuk Virus Tidak Efektif Mungkin Sedikit Efektif
Resistensi Potensi Resistensi Antibiotik Tinggi Potensi Resistensi Rendah
Penggunaan Ideal Sakit Tenggorokan Akibat Infeksi Bakteri Sakit Tenggorokan Ringan, Berbagai Penyebab

Mana yang Lebih Baik untuk Sakit Tenggorokanmu?

Pertanyaan ini tentu sering muncul di benak kita. Jawabannya sebenarnya tergantung pada penyebab sakit tenggorokanmu.

  • Jika kamu yakin sakit tenggorokanmu disebabkan oleh infeksi bakteri (misalnya, berdasarkan gejala seperti nyeri tenggorokan parah, amandel bengkak dengan bercak putih, demam), FG Troches bisa menjadi pilihan yang lebih tepat karena mengandung antibiotik yang langsung menargetkan bakteri penyebab infeksi.

  • Jika kamu tidak yakin penyebab sakit tenggorokanmu, atau gejalanya tidak terlalu parah, Degirol bisa menjadi pilihan yang lebih aman dan fleksibel. Degirol sebagai antiseptik bisa membantu mengatasi berbagai jenis mikroorganisme penyebab infeksi ringan, dan risiko resistensi mikroorganisme juga lebih rendah. Degirol juga bisa menjadi pilihan pertama untuk sakit tenggorokan yang mungkin disebabkan oleh virus, sambil menunggu tubuh melawan infeksi virus tersebut.

Penting: Jika sakit tenggorokanmu sangat parah, tidak membaik setelah beberapa hari, disertai demam tinggi, sulit bernapas, atau gejala lain yang mengkhawatirkan, segera konsultasikan dengan dokter. Dokter akan dapat menentukan penyebab pasti sakit tenggorokanmu dan memberikan pengobatan yang paling tepat. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter, terutama jika kamu memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.

Tips Meredakan Sakit Tenggorokan Selain Obat Hisap

Selain menggunakan obat hisap seperti FG Troches atau Degirol, ada beberapa tips lain yang bisa kamu lakukan untuk meredakan sakit tenggorokan:

  1. Banyak Minum Cairan Hangat: Minuman hangat seperti teh herbal, sup ayam hangat, atau air lemon hangat dengan madu bisa membantu melegakan tenggorokan dan menjaga tubuh tetap terhidrasi. Hindari minuman yang terlalu panas atau terlalu dingin, serta minuman yang asam atau berkafein karena bisa memperburuk iritasi tenggorokan.

  2. Berkumur dengan Air Garam Hangat: Berkumur dengan air garam hangat (sekitar ½ sendok teh garam dalam segelas air hangat) beberapa kali sehari bisa membantu mengurangi peradangan dan membunuh bakteri di tenggorokan.

  3. Istirahat yang Cukup: Istirahat yang cukup sangat penting untuk membantu tubuh melawan infeksi dan mempercepat proses penyembuhan. Hindari aktivitas fisik yang berat dan usahakan tidur minimal 7-8 jam setiap malam.

  4. Hindari Iritan Tenggorokan: Hindari paparan asap rokok, polusi udara, dan zat-zat iritan lainnya yang bisa memperburuk sakit tenggorokan. Jika kamu merokok, sebaiknya berhenti merokok untuk sementara waktu sampai tenggorokanmu sembuh.

  5. Gunakan Pelembap Udara (Humidifier): Udara kering bisa membuat tenggorokan semakin kering dan iritasi. Menggunakan pelembap udara di kamar tidur bisa membantu menjaga kelembapan udara dan melegakan tenggorokan.

  6. Konsumsi Makanan yang Lembut dan Mudah Ditelan: Saat sakit tenggorokan, hindari makanan yang keras, kasar, atau pedas yang bisa memperparah iritasi. Pilihlah makanan yang lembut dan mudah ditelan seperti bubur, sup, yogurt, atau buah-buahan yang lembut.

  7. Permen Pelega Tenggorokan (Lozenges) Lainnya: Selain FG Troches dan Degirol, ada banyak merek permen pelega tenggorokan lain yang mengandung bahan-bahan seperti menthol, eucalyptus, atau madu yang bisa membantu meredakan gejala sakit tenggorokan.

Penting: Tips-tips di atas bersifat sebagai pertolongan pertama atau pendukung pengobatan. Jika sakit tenggorokanmu tidak membaik atau semakin parah, tetap konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Kesimpulan

FG Troches dan Degirol adalah dua pilihan obat hisap yang populer untuk mengatasi sakit tenggorokan. Perbedaan utama terletak pada bahan aktifnya: FG Troches mengandung antibiotik, sedangkan Degirol mengandung antiseptik. FG Troches lebih spesifik untuk infeksi bakteri, sementara Degirol lebih fleksibel untuk berbagai jenis infeksi ringan pada mulut dan tenggorokan. Pilihlah obat yang sesuai dengan kondisi dan penyebab sakit tenggorokanmu. Jika ragu, selalu konsultasikan dengan dokter atau apoteker. Jangan lupa juga untuk menerapkan tips-tips meredakan sakit tenggorokan lainnya untuk mempercepat proses penyembuhan.

Semoga artikel ini bermanfaat dan bisa membantumu memilih obat yang tepat untuk sakit tenggorokanmu. Punya pengalaman menggunakan FG Troches atau Degirol? Atau punya tips lain untuk meredakan sakit tenggorokan? Yuk, share di kolom komentar!

Posting Komentar